BONUS ANGPAO UNTUK SETIAP MEMBER BARU SEBESAR RP 15.000,- | BONUS ANGPAO HARIAN 5% UNTUK SEMUA MEMBER | BONUS REFERRAL UP TO 50 % JOIN US NOW : KARTUGILA.NET
berbagai informasi trik dan tips

Sunday, July 15, 2018

Masyarakat Sorong Papua Membantai Buaya Di Penangkaran Sebanyak 292

Sebanyak 292 buaya di bantai masyarakat sorong dari berbagai wilayah yang ada di sekitar penangkaran buaya milik pengusaha di Kota Aimas, Kabupaten Sorong Papua Barat, Pada Sabtu sore (14/07/2018).
Bahkan ratusan warga membantai buaya yang ada di penangkaran milik Alberth Siahaan karena di picu dengan kematian warga yang di makan oleh buaya.
warga pun mengamuk dan tidak bisa di bendung oleh petugas kepolisian, Aparat yang tiba di lokasi kejadian pun menyaksikan secara langsung perburuan buaya. bagaimana warga membantai satu persatu buaya yang ada dari yang masih kecil hingga yang dewasa.
Kapolsek Aimas AKP Emmy Fenitirumah menyatakan pembantaian buaya tersebut merupakan aksi spontanitas dari warga yang merangsek ke Penangkaran Buaya yang dekat dengan tempat warga yang ada di sana.
Banyaknya hewan atau peliharaan yang mati ini total keseluruhan adalah sebanyak 292 buaya, Kami menunggu pengelola dan pihak balai konservasi sumber daya alam Sorong untuk tindak lanjut, Ungkap seorang yang bernama Emmy.
Warga marah karena penangkaran buaya milik Alberth Siahaan berada di permukiman warga, Selain itu batas antara penangkaran dengan ladang pertanian warga hanya dibatasi dengan pagar seng. Kondisi tersebut dikhawatirkan akan mudah dilewati buaya.
Enos Barmala, warga yang tinggal di sekitar penangkaran, menganggap sangat wajar bila warga marah dengan keberadaan penangkaran buaya tersebut. Dia menyesalkan keberadaan penangkaran buaya yang terletak di permukiman warga.
Kalau bisa binatang begini ya di pelihara di tempat yang lebih jauh lah dari tempat keramaian. Karena di sini itu kan ada banyak masyarakat yang bertani, hingga memiliki ternak. Sebaiknya di tempatkan di tempat yang jauh dari keramaian aktifitas warga, Menurut Enos.

0 comments:

Post a Comment